Tinjauan Tentang Investasi

yukngeinvest - salam invest, perkenalkan nama saya Edwin. Saya merupakan pribadi yang baru sangat singkat terlibat dalam dunia investasi tetapi perasaan yang timbul seperti telah menjalaninya selama bertahun-tahun. Pada dasarnya, blog ini ditujukan sebagai media edukasi bagi pribadi yang memiliki minat dalam dunia investasi. Sambil belajar juga sambil mengajar, itulah motto yang selalu saya pegang dari dulu hingga sekarang. Saya juga masih terus belajar dan belajar terutama karena telah merasakan "nyangkut" dalam saham. Anyway, artikel pertama dalam blog ini adalah materi singkat tentang makna dari investasi. Mari lanjut..

Investasi memiliki beberapa makna. Tandelilin (2010) berpendapat bahwa investasi adalah komitmen atas sejumlah dana atau sumber daya lainnya yang dilakukan pada saat ini, dengan tujuan memperoleh sejumlah keuntungan di masa datang. Reilly et al (2020) menyatakan bahwa investasi adalah komitmen dolar saat ini untuk jangka waktu tertentu untuk memperoleh pembayaran di masa depan yang akan memberikan kompensasi kepada investor untuk (1) waktu dana tersebut dijanjikan, (2) tingkat inflasi yang diharapkan selama periode waktu ini dan (3) ) ketidakpastian pembayaran di masa depan. Berdasarkan pendapat di atas, maka dapat disimpulkan bahwa investasi merupakan suatu upaya yang dilakukan saat ini untuk memperoleh manfaat di masa mendatang. Bagi saya pribadi, investasi adalah sebuah tangga untuk meningkatkan kesejahteraan kita. Well, boleh setuju boleh tidak, tetapi yang pasti adalah bahwa dalam melakukan kegiatan investasi selalu ada ketidakpastian. Jadi, yang pasti adalah ketidakpastian. Ketidakpastian itu berwujud dalam bentuk risiko. Brigham dan Houston (2006) mendefinisikan risiko sebagai peluang akan terjadinya suatu peristiwa yang tidak diinginkan.

Dunia investasi mengenal dua jenis risiko yakni risiko sistematik dan risiko tidak sistematik atau idiosinkratik atau spesifik. Menurut Brigham dan Houston (2006), risiko sistematik/pasar adalah risiko yang tumbuh dari faktor-faktor yang secara sistematis akan memengaruhi sebagian besar perusahaan: perang, inflasi, resesi dan tingkat suku bunga. Sementara, risiko spesifik/yang dapat didiversifikasikan adalah risiko yang disebabkan oleh peristiwa-peristiwa acak seperti tuntutan hukum, pemogokan, program pemasaran yang berhasil dan gagal, memenangkan atau kalah dalam kontrak besar, dan peristiwa-peristiwa lain yang khusus bagi suatu perusahaan tertentu.

Risiko sistematik tidak dapat dihindari terutama dalam berinvestasi sementara risiko tidak sistematik dapat dihindari dengan melakukan diversifikasi. Diversifikasi disini memiliki arti untuk tidak meletakkan seluruh investasi pada satu jenis investasi. Don't Put All your Eggs in One Basket umumnya merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan maksud dari diversifikasi. Alasannya adalah ketika investasi kita disatu tempat gagal, masih ada investasi kita ditempatkan lain yang bisa mengompensasi investasi yang gagal. Menurut saya pribadi, pendapat ini tidak sepenuhnya benar. Kita bisa memasukkan "telur-telur" tersebut hanya pada satu jenis "keranjang" saja dengan catatan kita mampu "mengendalikan" keranjang tersebut. Ada sebuah quote menarik dari Andrew Carnegie yakni The way to become rich is to put all your eggs in one basket and then watch that basket. Kebanyakan keranjang membuat kita akan sulit mengendalikannya bukan? tetapi hal ini bukan berarti mendorong kita hanya untuk memiliki satu "keranjang'. Dengan demikian, kembali lagi ke individu masing-masing apakah mau menggunakan satu keranjang atau banyak keranjang tergantung dari kemampuan masing-masing. Investasi yang dilakukan dengan strategi yang tepat akan memberikan hasil yang optimum.

Baiklah, demikian artikel sederhana ini tentang investasi. Artikel berikutnya, saya akan menjelaskan tentang jenis-jenis investasi yang tersedia dan dapat menambah pilihan investasi kita.

Referensi :

Brigham, E. F., & Houston, J. F. (2006). Dasar-Dasar Manajemen Keuangan Buku 1. Jakarta: Salemba Empat.

Reilly, F. K., Brown, K. C., Gunasingham, B., Lamba, A., & Elston, F. (2020). Investment Analysis & Portfolio Management. South Melbourne: Cengage Learning

Tandelilin, E. (2010). Portofolio dan Investasi: Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: Kanisius